
KUALA KAPUAS – Gerakan nasional antinarkoba (Ganas Annar) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kapuas melaksanakan kegiatan pembinaan tentang antinarkoba kepada Siswa SLTA/SMK/MA dan Pondok Pesantren sederajat di Kota Kuala Kapuas.
Kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor MUI dan NU Kabupaten Kapuas, Rabu (12/6) itu mengusung tema, bersama ciptakan generasi berakhlak bebas narkoba untuk pembangunan daerah kabupaten kapuas yang maju dan berkah.
Turut dalam kegiatan tersebut Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Mujiono mewakili Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi. Saat itu Mujiono didampingi Ketua Umum MUI Kabupaten Kapuas KH Nurani Sarji, Ketua Ganas Annar Kabupaten Kapuas Dr H Junaidi beserta pimpinan-pimpinan irganisasi Islam. Narasumber pembinaan antinarkoba perwakilan dari Polres Kapuas M Ismail dan Kejaksaan Negeri Kabupaten Kapuas Wiwiek.
Saat menyampaikan sambutan, Mujiono mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung adanya Ganas Annar. Karena melalui kegiatan tersebut dapat mengenalkan kepada insan muda melalui sekolah-sekolah untuk tidak mengenal yang namanya Narkoba.
“Terkhusus untuk adik-adik kita yang masih di bangku sekolah, mari kita selalu meningkatkan iman dan takwa kita, menjadi manusia yang berakhlak dan menjunjung tinggi adab. Karena itu dasar kita untuk mengarungi hidup ini menjadi manusia yang lebih baik,” kata Mujiono.
Di tempat sama, Ketua Umum MUI Kabupaten Kapuas KH Nurani Sarji me-ngajak seluruh undangan yang hadir dalam kesempatan itu untuk bersama-sama memberikan pemahaman dan menyelamatkan generasi muda penerus bangsa ini agar terbebas dari Narkoba.
“MUI Kabupaten Kapuas juga mohon dukungan dari semua pihak dalam kita ber-sama-sama menciptakan generasi berakhlak bebas narkoba untuk pembangunan daerah Kabupaten Kapuas yang maju dan berkah,” tutur KH Nurani Sarji.
Masih di tempat sama Ketua Ganas Annar MUI Kabupaten Kapuas Dr H Junaidi mengatakan, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun dan mendapatkan perhatian dari Pemerintah Daerah, Polres, Kejaksaan, BNK dan BNN. “Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan dan bimbingan kepada anak muda agar gene-rasi bangsa tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan Narkoba,” kata Junaidi.
Dia mengungkapkan, kegiatan tersebut diikuti 40 orang perwakilan dari tiap-tiap sekolah SLTA/SMK/MA dan Pondok Pesantren di Kota Kuala Kapuas. “Kami menghadirkan Narasumber dari MUI Kapuas, Polres Kapuas, dan Kejaksaan Ne-geri Kapuas,” tandasnya. (hmskmf/art)