Mengikuti Gubernur Memantau Sejumlah Lembaga di Kota Cantik
Desas-desus perpindahan Sekretariat MUI Kalteng mengemuka sejak mulai dibangunnya Sekretariat MUI Kalteng di Jalan G Obos X, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya beberapa tahun lalu. Namun pembangunannya sempat mandek. Kemarin, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran beserta jajaran meninjau progres pembangunan gedung tersebut.
AKHMAD DHANI, Palangka Raya
GUBERNUR Kalteng H Sugianto Sabran SIP bersama Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo SSos MM, Ketua PWNU Kalteng Dr HM Wahyudie F Dirun, Ketua MUI Kalteng Dr KH Khairil Anwar, Ketua PW Muhammadiyah Prof Ahmad Syar’i, serta jajaran perangkat daerah terkait melakukan peninjauan sejumlah fasilitas dan sarana prasarana (sarpras) milik Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalteng di kompleks SMA Nahdlatul Ulama (NU) Palangka Raya, Jumat sore (5/1).
Wagub Kalteng H Edy Pratowo mengatakan, tinjauan itu dilakukan untuk melihat seberapa memadai fasilitas sekretariat yang dimiliki oleh MUI Kalteng. Tak hanya itu, pihaknya juga ingin memastikan sejauh mana progres pembangunan universitas Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) yang dibangun di kawasan SMA NU Palangka Raya.
“Kami melihat-lihat sudah sejauh mana pembangunan yang dilakukan, yang mana mungkin dalam waktu dekat bisa dikoordinasikan secepatnya,” kata Edy kepada Kalteng Pos saat diwawancarai usai peninjauan.
Edy mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi pembangunan yang sudah dilakukan tersebut. Diharapkan ke depannya generasi muda Kalteng dapat memanfaatkan fasilitas itu dengan baik, sehingga berkontribusi bagi pembangunan SDM di Bumi Tambun Bungai.
“Ada dibangunnya ITSNU, kemudian berbagai fasilitas lain, diharapkan ke depan dapat berkontribusi bagi pembangunan manusia Kalteng,” tutur Edy.
Di tempat yang sama, Ketua MUI Kalteng H Khairil Anwar mengungkapkan, dari peninjauan yang dilakukan itu, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran kurang puas dengan kerangka bangunan yang rencananya bakal dijadikan Sekretariat MUI Kalteng itu.
“Pak Gubernur kurang sreg kalau sekretariat MUI Kalteng berada di situ, karena harus masuk dari G Obos Raya, bentuknya juga panggung, sehingga biayanya bisa lebih mahal dan tentu kurang indah dan kurang strategis,” bebernya.
Maka dari itu, Khairil menyebut sekretariat MUI Kalteng akan tetap menggunakan kantor sebelumnya yang berada di Jalan G Obos Raya. Pemprov Kalteng akan membantu dalam membenahi fasilitas tersebut.
“Mudah-mudahan tahun 2024 ini bisa tuntas, mungkin direnovasi dahulu, kalau sudah, barulah menyusun rencana untuk pembangunan lebih lanjut,” jelasnya. Tak hanya itu, di Tjilik Riwut Km 26 juga akan dibangun SMK, perguruan tinggi, dan rumah sakit. Di lokasi tersebut juga akan dibangun pesantren. (dan/ce/ala)