Pendidikan Investasi Untuk Masa Depan Bangsa

oleh -4 Dilihat

SAMPIT – Pendidikan merupakan fondasi utama membangun masa depan bangsa. Karena pendidikan yang baik akan melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas bagi masa depan bangsa. Untuk itu, sektor pendidikan digadang-gasang menjadi investasi jangka panjang bagi masa depan daerah dan bangsa.

bannerads728x90

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang yang akan menentukan masa depan bangsa. Transisi dari pendidikan anak usia dini (PAUD) ke sekolah dasar (SD) merupakan salah satu tonggak penting dalam membangun pondasi pendidikan yang kokoh,” kara Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Wim Rk Benung saat membacakan sambutan Bupati Kotim Halikinnor dalam rapat dan evaluasi PAUD ke SD, Selasa (10/12).

MIFTAH/KALTENG POS
HADIR : Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Wim Rk Benung mewakili Bupati Halikinnor saat rapat dan evaluasi PAUD ke SD, Selasa (10/12).

Dia menekankan bahwa pada tahap transisi ini, anak-anak tidak hanya membutuhkan dukungan akademik, tetapi juga pendampingan emosional agar mereka merasa aman, nyaman, dan siap untuk melanjutkan perjalanan belajar mereka. Dalam kesempatan ini, bupati juga mengajak seluruh pihak terkait untuk terus meningkatkan kerja sama demi memajukan pendidikan di Kotim.

“Forum hari ini menjadi kesempatan yang sangat berharga bagi kita untuk mengevaluasi program yang telah berjalan, berbagi strategi dan praktik terbaik, serta memperkuat kolaborasi antara pemerintah, pendidik, orang tua, dan masyarakat,” lanjutnya.

Dia menyampaikan beberapa pesan penting untuk satuan pendidikan PAUD dan SD. Pertama, ia menegaskan pentingnya menjadikan PAUD sebagai tempat yang ramah anak, di mana setiap anak merasa diterima, dihargai, dan didorong untuk berkembang sesuai potensinya. Ia juga mengingatkan bahwa PAUD harus fokus pada pembentukan karakter, keterampilan sosial, dan kemandirian anak.

Selanjutnya, ia mengajak para pendidik di tingkat SD untuk memastikan anak-anak merasa diterima dengan baik saat memulai pendidikan di SD.

“Kembangkan program yang memudahkan mereka beradaptasi dan teruskan pola pembelajaran yang menyenangkan. Selain meningkatkan kemampuan akademik, tekankan juga pendidikan nilai seperti kejujuran, disiplin, dan empati,” imbuhnya.

Dia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara guru PAUD, guru SD, dan orang tua. Kolaborasi ini, menurutnya, akan memudahkan untuk memahami kebutuhan anak secara menyeluruh dan menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan anak. “Mari kita tingkatkan kerja sama antara semua pihak untuk memastikan anak-anak kita mendapatkan pendidikan terbaik,” katanya.

Selain itu, ia juga menegaskan pentingnya kesiapan guru sebagai teladan bagi siswa. Ia berharap agar guru tidak hanya menjadi pengajar, tetapi juga motivator yang dapat menciptakan suasana kelas yang inspiratif, di mana anak-anak merasa termotivasi untuk belajar dan berkreasi.

Pemkab Kotim sendiri juga memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Pokja Bunda PAUD Kotim yang telah mengambil inisiatif untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut. “Upaya seperti ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk memberikan pendidikan terbaik bagi generasi muda di Kotim,” tutupnya. (mif/ens)